diaryku, impianku, kegiatanku, hidupku, cerita tentang mu, atau cerita tentang sesuatu yang dikhayalkan. tidak semua dicerita adalah tentangku, dan tidak disemua cerita adalah tidak tentangku
Selasa, 17 Oktober 2017
my precious
saat itu senin, 13 februari 2017
pagi itu kau muncul diantara banyak pasang mata di dalam aula dengan langkah irama tetap, aku berjalan dan menatapmu sesaat sebagai sesuatu pemandangan yang asing, yang tak pernah ada sebelum sebelumnya didalam hari-hari yang sudah sering kulihat. kau dengan kesibukanmu sedang asik bercengkrama bersama orang yang kamu kenal disana, tidak menatapku. tapi aku menatapmu.
orang-orang menyebutmu sebagai karyawan baru. aku hanya mengernyitkan kening berpikir sesaat tentang bagaimana kamu itu,apakah bisa dijadikan partner kerja seperti yang lainnya.
lamunanku dibuyarkan..
upacarapun dimulai, kami semua bergerak ditempat masing-masing. saat itu aku sebagai pengatur upacara. entah merasa kepedean atau bagaimana semua pasang mata menatapku berharap kamu adalah jawaban dari kesendirianku.
malu sekali saat itu, bukan karena aku menyukai orang asing sepertimu. hanya saja bagaimana rasanya dipasangkan dengan seseorang yang tidak kita kenal. aneh.
orang-orang bersenda gurau menatap melirik kearahku dan diriku hanya meredam rasa malu sendirian, ku alihkan perhatian ke hal yang lain untuk meredam rasa itu. saat upacara berakhir seseorang mengenalkanmu pada guru-guru dan anak anak. kau pun menyebutkan namamu.
aku memperhatikan baik-baik..
terlihat dari wajahmu dan cara bicaramu ada rasa gugup yang sedang kau redam
hingga acara perkenalanpun selesai, dan upacara dibubarkan mataku masih tetap saja mengikutimu. sekali lagi kamu tidak melihatku sama sekali.. kamu itu orang asing, tapi kenapa rasanya begitu dekat.
akupun keluar dari aula menuju lorong untuk kembali kekelasku,dirimu berbicara dengan salah satu guru dengan penuh akrab. timbul lagi pertanyaan difikiranku, kamu itu siapa? kenapa begitu mengenal orang-orang ini. kenapa seolah kamu pernah bertemu mereka sebelumnya.
akupun melanjutkan perjalananku, menatapmu hingga sudut mataku tidak lagi memiliki kapasitas untuk itu.
hai orang asing.. aku sudah mengetahui namamu..
tapi kamu itu siapa?
Selasa, 13 Juni 2017
My Smile.. itu namamu
aku berdiri di persimpangan
berdiri teratur menatap masa yang ada didepan
tahukah kau sejak awal perjalanan ini adalah tentang cinta
beberapa saat aku merasa menemukannya
tapi rasa rasanya ia begitu tidak menarik hatiku lama
hingga aku berpikir dia adalah jalan terakhir yang kupilih
mengabdi dan belajar mencintai meski harus mengorbankan jalan hidup
bukankah didalam cinta tidak perlu berkorban jalan?
hanya berjalan pada jalan yang sama seperti keinginan hati
kemudian ada hati lain yang datang
kau mengusikku
menawarkan senyum dan hangatnya pelukan
kau begitu dekat dengan hatiku
kau penuh cinta
kau penuh perhatian
kau penuh kasih
dan hatiku perlahan berjalan kearahmu semakin lama semakin dekat
dan semakin jauh darinya meski sebelah tanganku tak sepenuhnya melepaskan
kau adalah tulang muda
meski kau adalah sumber kasih
apa bisa aku memilikimu segera?
benar-benar memilikimu dan bisa membawamu kejalan kita?
sayang, hatiku tak seegois itu
masa depanmu masih panjang masih penuh persiapan
sementara pelaminan menungguku tidak begitu lama
apa bisa kau menawarkan penantian?
benar-benar membuatku menjadi milikmu?
dan aku akan benar-benar meninggalkannya
meninggalkan dia sebagai masa depan yang tak ingin kukenal
apa salah aku memilihmu dari pada nya?
meski aku tahu kesulitan bersamamu telah digambarkan sahabatku
tapi aku tetap masih ingin didekatmu sampai aku bosan
sayangnya aku tak pernah bosan denganmu
kenapa takdir harus melahirkanku dahulu daripada kau
kenapa tidak kau yang dahulu dan mempersiapkan masa depan dengan matang
dan aku akan hadir sebagai gadis muda yang menanti untuk kau jemput
dari gadis yang diam diam memilihmu dan melepaskannya
yang belum tentu kau pilih sebagai jalanmu
SAMBUTAN KAKAK KELAS
Assalamualaikum Wr.Wb
Yang terhormat Ibu Kepala SLB YPAC Malang
Yang terhormat Bapak /Ibu SLB YPAC Malang
Serta teman teman yang saya cintai dan saya sayangi
Yang terhormat Bapak /Ibu SLB YPAC Malang
Serta teman teman yang saya cintai dan saya sayangi
Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur
kehadirat Allah SWT., karena atas
berkat, rahmat, hidayah, dan inayahNya kita diberi kesehatan lahir batin
sehingga kita dapat berkumpul dalam acara wisuda siswa siswi SLB YPAC Malang
Saya perwakilan sebagai kakak kelas, akan menyampaikan beberapa hal. Pertama, saya mewakili seluruh angkatan mulai dari TKLB,SDLB dan SMPLB mengucapakan ribuan terima kasih kepada Bapak dan Ibu guru, yang telah sepenuh hati mendidik dan mengajari kami berbagai macam pengetahuan. Tidak hanya dalam pengetahuan tetapi juga mendidik kami bagaimana kami selalu ingat pada Allah, bagaimana kami harus disiplin, bertanggung jawab, dan siap menghadapi kehidupan setelah keluar dari sekolah ini.
Kembali mengenang, memandang kembali masa-masa terindah di sini. Tiga tahun kami menempuh ilmu di sini, banyak sekali pengalaman yang kami dapatkan. Selama itu pula, kami juga pernah membuat Bapak dan Ibu guru sedih, kesal, dan marah karena kenakalan kami. Dengan ini kami mohon maaf yang sebesar-besarnya.
Kedua, untuk teman-teman bersama-sama kita telah berjuang untuk menempuh ilmu serta mendapatkan berbagai pengalaman di SLB kita tercinta ini. Ada tangis, tawa dan canda. Tentu perpisahan ini janganlah kita lewati dengan sedih, tetapi justru dengan semangat kebahagiaan. Setelah ini, perjuangan kita masih baru dimulai. Teman-teman yang melanjutkan ke SDLB, SMPLB atau SMALB saya harap tetap memegang nama baik Sekolah kita di manapun berada.
Ketiga, untuk adik-adikku, perjuangan kalian belum berakhir, pesan kami, teruslah belajar, belajar dan belajar. Galilah lebih banyak pengalaman. Jadilah siswa siswi yang lebih baik dari pada kami, dan ukirlah lebih banyak prestasi baik akademik atau nonakademik. Terima kasih karena kalian telah menemani kami berjuang di SLB YPAC ini. Mohon maaf jika kami pernah berbuat salah pada adik-adik semua.
Demikianlah yang dapat saya sampaikan, bila ada kesalahan dalam perkataan saya mulai awal sampai akhir saya mohon maaf yang sebesar-besarnya.
Saya perwakilan sebagai kakak kelas, akan menyampaikan beberapa hal. Pertama, saya mewakili seluruh angkatan mulai dari TKLB,SDLB dan SMPLB mengucapakan ribuan terima kasih kepada Bapak dan Ibu guru, yang telah sepenuh hati mendidik dan mengajari kami berbagai macam pengetahuan. Tidak hanya dalam pengetahuan tetapi juga mendidik kami bagaimana kami selalu ingat pada Allah, bagaimana kami harus disiplin, bertanggung jawab, dan siap menghadapi kehidupan setelah keluar dari sekolah ini.
Kembali mengenang, memandang kembali masa-masa terindah di sini. Tiga tahun kami menempuh ilmu di sini, banyak sekali pengalaman yang kami dapatkan. Selama itu pula, kami juga pernah membuat Bapak dan Ibu guru sedih, kesal, dan marah karena kenakalan kami. Dengan ini kami mohon maaf yang sebesar-besarnya.
Kedua, untuk teman-teman bersama-sama kita telah berjuang untuk menempuh ilmu serta mendapatkan berbagai pengalaman di SLB kita tercinta ini. Ada tangis, tawa dan canda. Tentu perpisahan ini janganlah kita lewati dengan sedih, tetapi justru dengan semangat kebahagiaan. Setelah ini, perjuangan kita masih baru dimulai. Teman-teman yang melanjutkan ke SDLB, SMPLB atau SMALB saya harap tetap memegang nama baik Sekolah kita di manapun berada.
Ketiga, untuk adik-adikku, perjuangan kalian belum berakhir, pesan kami, teruslah belajar, belajar dan belajar. Galilah lebih banyak pengalaman. Jadilah siswa siswi yang lebih baik dari pada kami, dan ukirlah lebih banyak prestasi baik akademik atau nonakademik. Terima kasih karena kalian telah menemani kami berjuang di SLB YPAC ini. Mohon maaf jika kami pernah berbuat salah pada adik-adik semua.
Demikianlah yang dapat saya sampaikan, bila ada kesalahan dalam perkataan saya mulai awal sampai akhir saya mohon maaf yang sebesar-besarnya.
Wassalamualaikum Wr.Wb
Kamis, 27 April 2017
bagaimana bisa ?
aku berjalan disisi yang berbeda dari lainnya
apa itu salah ?
dan ketika aku merasa telah menemukan
aku semakin masuk kedalamnya
dan yang ku temukan adalah salah
aku tak berniat lagi
saat mimpiku tidak ada didalam jalanmu
kau bukanlah orang yang aku ingin
lalu kenapa jalur yang kulewati harus menjadi korban?
bagaimana bisa?
kenapa aku?
kenapa begitu tidak tepat?
kenapa tidak bisa sempurna?
yang seiring searah setujuan
apa itu salah ?
dan ketika aku merasa telah menemukan
aku semakin masuk kedalamnya
dan yang ku temukan adalah salah
aku tak berniat lagi
saat mimpiku tidak ada didalam jalanmu
kau bukanlah orang yang aku ingin
lalu kenapa jalur yang kulewati harus menjadi korban?
bagaimana bisa?
kenapa aku?
kenapa begitu tidak tepat?
kenapa tidak bisa sempurna?
yang seiring searah setujuan
Langganan:
Postingan (Atom)